saat hilang semua rasa
bibir mula bicara
tersentap rasa hati
rasa mau mati
akukah bintang yang hilang ditelan kegelapan malam?
akukah sang bulan yang tak menerangi malam?
akukah warna pelangi yang tak memberi warna dalam hidupmu?
akukah mentari yang tak menghangatkanmu?
awan mula henti berarak
mentari mula kelam
hujan taklagi kebasahan
bulan henti menerangi gelap malam
menjerit-jerit aku namamu
kau kau kau kau!
sini, dengarkan aku berlagu sepi
cinta mati lagi
naa aa aaa na na na na
na na na na
aaa na na na aaa
uuu uuu huuu uuu
cinta yang tak terucap
biarkan tetap disini
aku bersumpah setia
dan dari semua malam2 yang aku hitung
bintang2 bertebaran aku kutip
debu2 diudara aku hirup
setiap darinya adalah kau
bibir mula bicara
tersentap rasa hati
rasa mau mati
akukah bintang yang hilang ditelan kegelapan malam?
akukah sang bulan yang tak menerangi malam?
akukah warna pelangi yang tak memberi warna dalam hidupmu?
akukah mentari yang tak menghangatkanmu?
awan mula henti berarak
mentari mula kelam
hujan taklagi kebasahan
bulan henti menerangi gelap malam
menjerit-jerit aku namamu
kau kau kau kau!
sini, dengarkan aku berlagu sepi
cinta mati lagi
naa aa aaa na na na na
na na na na
aaa na na na aaa
uuu uuu huuu uuu
cinta yang tak terucap
biarkan tetap disini
aku bersumpah setia
dan dari semua malam2 yang aku hitung
bintang2 bertebaran aku kutip
debu2 diudara aku hirup
setiap darinya adalah kau
No comments:
Post a Comment