Peribadi

dia dan bukan kau

dan bila aku berpaling
kau mula mengejar
seribu tangan yang menahan
tak akan rasa mampu menolak

berlari kecil kaki ke depan
menahan rasa sepi
terbuku,terpendam selama

dan aku berpaling
memilih dia
tapi bukan kau

terhebat

mungkin kau yang terlewat
dan salahku terlambat
tapi kau tetap terhebat

benar,kau masih terhebat
sesempurnanya dihati
kau tetap terhebat

tak ada masa

ye
tak ada mase,boleh tak nak gelak?
rupa-rupanya mimpi
hanya mainan tidur

nasib baik tersentap

jika memang......

salahkah aku
menyintaimu
menyanyangimu.

sesalkah engkau
mengenaliku
memahamiku.

jika memang salah
biarkan ini semua berakhir
jika memang sesal
biarkan ini semua berakhir.

sudah
sudah
biarkan mimpi ini berakhir
biarkan impi2 ini kelam tanpa hujungnya.

biarkan
biarkan saja.

sudah

akukah yang terlewati?
jika selama ini salahku
tak mencari segala arti
punca cinta mati

jika waktu berulang kembali
segala tak akan mati
biar aku hembus angin sepi
agar kau tak terlewati

jika kita harus berpisah, sudah
jangan paksakan kita, sudah
cinta memang tak harus miliki
jangan paksakan kita untuk selalu bersama, sudah

sesal tak ada arti
sehingga semua terjadi
setelah semua dijalani
sisa hidup denganya

goodnite

tubuh itu
yang mau aku rangkul
bahu itu
yang mau aku sandarkan
dahi itu
yang mau aku kucup

sebelum tidurku
selamat malam hati

celik dari tidur

tersentap dari mimpi
bangun dari tidur
mimpikah aku?
mimpikah?
*

perit hati

kenapa setelah dia hidup?
mengapa hadir,jika sakit?

izinkan aku,biar ia abadi
kerna aku mahu begitu

jangan biar aku menangis
aku takmau

kenapa?aku binggung
kenapa pergi dan biar aku menangis dalam gelap
sedang hati menjerit nama kau

jangan bisikkan bicara
aku semakin tenat

takbisakah aku?

selepas terlanjur

setelah hari-hari berlalu
setelah malam menagis
setelah bulan henti terangi gelap malam
dan setelah mentari memudar

mengapa baru dipertanyakan?
selepas apa yang aku gengam kelmarin,semalam berlepas dari tangan
selepas aku mula henti memaling telinga mendengar kata-kata jahat
mengapa baru hari ini?mengapa sekarang baru dipertanyakan?

dan,dan,dan
aku seorang keluar yang hanya dipersalahkan
sedang yang lain diam seribu bahasa tanpa sepatah bicara

aku takmengerti
aku takmengerti
apalah salah aku?

beri aku jawapan

terlalu lama untuk aku mengerti sekarang
setelah hampir semuanya berakhir selepas bermula
cukup terlalu lama untuk aku memahami
terlalu lama untuk aku telan

kaki yang tempang tetap lagi berjalan tanpa rasa mau henti
tangan masih melambai
aku masih lagi mengharap kau menoleh dan tolong beri aku jawapan
jangan biar diam dan buat bagai tiada apa berlaku

aku tahu kau tahu
kau tahu aku tahu

bilang semua ini mimpi
bilang ini cuma khayalan minda

lagu cintaku

saat hilang semua rasa
bibir mula bicara
tersentap rasa hati
rasa mau mati

akukah bintang yang hilang ditelan kegelapan malam?
akukah sang bulan yang tak menerangi malam?
akukah warna pelangi yang tak memberi warna dalam hidupmu?
akukah mentari yang tak menghangatkanmu?

awan mula henti berarak
mentari mula kelam
hujan taklagi kebasahan
bulan henti menerangi gelap malam

menjerit-jerit aku namamu
kau kau kau kau!
sini, dengarkan aku berlagu sepi
cinta mati lagi

naa aa aaa na na na na
na na na na
aaa na na na aaa
uuu uuu huuu uuu

cinta yang tak terucap
biarkan tetap disini
aku bersumpah setia

dan dari semua malam2 yang aku hitung
bintang2 bertebaran aku kutip
debu2 diudara aku hirup
setiap darinya adalah kau




cinta dalam hati



Mungkin ini memang jalan takdirku
Mengagumi tanpa dicintai
Tak mengapa bagiku asal kau pun bahagia
Dengan hidupmu, dalam hidupmu
Telah lama ku pendam perasaan ituMenunggu hatimu menyambut diriku
Tak mengapa bagiku cintaimu pun adalahBahagia untukku,
bahagia untukku
Ku ingin kau tahu diriku di sini menanti dirimu
Meski ku tunggu hingga hujung waktuku
Dan berharap rasa ini kan abadi untuk selamanya
Dan izinkan aku memeluk dirimu kali ini saja
Tuk ucapkan selamat tinggal untuk selamanya
Dan biarkan rasa ini bahagia untuk sekejap saja
jika kau bukan aku punya,katakan biar aku mengerti
ini semua mimpi
jangan biar aku hanyut dalam fantasi
jangan biar aku mati

a

aku takmau pulang tangan kosong
namun aku takut
dia cuma fantasi
yang realiti takmungkin bersama

sepi

bisik ku
pada bulan
kembalikan teman seterang suria
agar taklagi gelap

temanku.kekasihku.syurgaku
tanpa dia
sepi memeluk tubuh
tanpa lepas

bicaraku
pada bulan
jangan biar siang
biar tetap kelam
biar ia sepi
sepertiku

bisik ku
pada bulan
kembalikan temanku.kekasihku.syurgaku

singgahan mimpi semalam

tersedar dari mimpi semalam
yang cuma khayalan malam
yang kelam
dari alam

lantas kau, aku mati
pergi
pergi
kita bukan tercipta bersama semati

jangan lagi kau singgah dihati ini
ini cuma dia punya
aku kunci
lalu mati ini rasa

bukan aku kata "pergi!" "pergi!"
aku takmau kau
kau cuma singgahan hati yang luka

aku mengerti sekarang

A,i w a n t y o u


dalam mimpi kau milikku,
namun,
realiti kau cuma mimpi,
yang takmungkin aku punya.





berhenti berharap

aku berhenti berharap dan menunggu jalan terang
sampai nanti suatu saat tak ada harapan aku dapat
dan bulan,henti mendengar
ratap dan merayu

aku terdampar disini
tersudut tepi menunggu mati

aku tak percaya akan guna matahari
yang tak mampu terangi sudut gelap hati ini

aku berhenti berharap,saat guna cahya matahari
aku tak percaya lagi
dengan apa yang diberi

mengapa ada derita bila bahgia menjelma
mengapa ada sang hitam bila putih membahgiakan

kau ajar aku bahgia,kau ajar aku derita
kau tunjukkan aku bahgia,kau tunjukkan aku derita
kau memberi aku bahgia,kau memberi aku derita

dan kini,aku pulang tanpa dendam
aku pulang tanpa dendam

kotak cinta

bersiul-siul lagi laguku,berdendang lagi suara sumbang memecah corong gendang
memetik jari laju,bergetar seluruh jiwa
antara sedar dan tidak,matanya ku tatap lagi

malam aku terang,seterang cahya matahari
berpeluk tubuh tegap,berbantal bahu lurus

kekasih,kekasih
hanya aku tercipta merasakan cinta dan tahu dia menyinta

ingin ku ulang hari
ingin ku perbaiki
semua kesalahan
biar dia tahu semua rasa hati

menari-nari tawa diudara
biar semua tahu cinta takpernah mati

dan aku masih terang menanti sang suria

lawannya

jika kau pilih kau lah yang termalang bermakna ada hamba lagi kurang bernasib dari kau,tatkala kau bermuram muka, menahan lopak kolam mata,ada hamba menangis minta dikasihan hati.dan bila cebis2 sesak mencelah, dia disitu masih menahan sebak hati.

jika aku masih lagi menangis mendongak kesakitan dugaan hati,dia tetap disujud mencari kekuatan.aku tetap lemah diuji.

jika aku juga punya perjalanan terburuk maka aku lah yang buruk,mungkin lagi dia payah mengapai awan yang takbisa disentuh.pabila sini mendung berganti ribut padahal sana taufan menyinggah pantai.

bila aku yang bergelak riang maka aku pesankan akal "jangan!" "jangan!" gantinya matahari adalah mendung kelabu.
bererti pabila aku ketawa lawannya tangisku.
dan tangisku adalah tawaku.

aku takmau lagi menangis.tapi aku harus demi sebuah senyuman.

awarded by akmal


gggrrrrr hihi trimas to my superb newfriend hehe for this award:) bangga kot dapat award nih haha btw trimas skali lagi,segulung2 trima kasih kepada anda akmal:)